Momen Yang Patut Dirayakan Dari Keberhasilan Anak Saat Pertama Kali

Saat-saat tak terduga untuk merayakan keberhasilan anak saat pertama kali ternyata bisa dimulai dari sejak anak masih bayi lho. Pencapaian-pencapaian yang tadinya tidak dianggap sebagai hal yang besar ternyata patut untuk dirayakan oleh orang tua lho. Bila sebelumnya Anda berpikir bahwa masa-masa pencapaian yang patut dirayakan adalah kata-kata pertama, langkah pertama dan lainnya, ternyata enam milestone yang dicapai anak yang dilansir dari sheknows berikut ini juga memiliki makna di baliknya.

• Ketika anak mengatakan “tidak”

Mungkin hal ini tidak tampak seperti sesuatu yang besar dan perlu untuk dirayakan, tapi ternyata saat pertama kali anak mengatakan “Tidak” adalah saat si anak menandai kesadarannya bahwa ia memiliki pendapatnya sendiri. “Saat masih bayi, mereka tidak dapat berbicara tapi mereka akan berpaling ketika sudah merasa penuh”, ujar Josephine Dlugopolsi-Gach, MD, Loyola University Health System pediatrician. Pada dasarnya si kecil sudah mengatakan bahwa ia kenyang, tapi pada usia 2 tahun, mereka secara jelas bisa mengucapkan kata “tidak” dan ini menandakan untuk sesuatu yang mereka suka atau tidak suka. Walaupun pastinya akan susah bagi orang tua untuk memaksakan, tapi di momen ini si anak sudah siap untuk belajar dan menguji batasan-batasan yang ada di sekitarnya.

• Mengayunkan dirinya di ayunan

Mendorong anak di ayunan biasanya sering dilakukan orang tua dan anak-anak senang bermain ayunan. Disaat anak masih kecil tentu kegiatan ini sebaiknya diawasi oleh orang tua karena takut anak jatuh dan terluka. Tapi disaat anak sudah bisa mengayunkan dirinya sendiri di ayunan menandakan adanya pengembangan terhadap keterampilan motorik kasarnya. Anak-anak bisa belajar untuk mulai mengayunkan dirinya di ayunan antara usia 4-5 tahun. Gerakan ini sekaligus melatih koordinasi; dimana setiap anak pasti mengalaminya.

• Bermain sendiri

Pada saat usia anak masih tergolong bayi, sebagai orang tua tentu Anda harus menemani anak pada saat bermain. Tapi saat Anda menyadari bila si kecil sudah bisa bermain sendiri, ini merupakan aspek penting dalam pertumbuhan emosionalnya. Menandakan si kecil sudah bisa lebih mandiri dan tidak harus selalu ditemani saat bermain lagi.

• Mengenali namanya sendiri

Pada saat anak sudah mulai mengenali namanya sendiri adalah saat-saat yang perlu dirayakan karena ini adanya perkembangan otak dari diri si anak. Awal pengenalan terhadap suara Anda telah terjadi sejak bayi hanya dalam beberapa minggu, tetapi antara usia 5 dan 7 bulan, anak akan mulai menghubungkan diri dengan namanya dan ini menunjukkan peningkatan kemampuan untuk mencocokkan kata-kata dengan orang dan objek.

• Bermain imajinatif

Salah satu peristiwa yang juga mengandung makna penting adalah saat anak belajar bermain imajinatif; di saat mereka menggunakan imajinasi mereka berarti ini menunjukkan adanya perkembangan kognitif dan sosial. Tidak hanya ia berlatih pemecahan masalah dan keterampilan sosial, tetapi sebuah artikel di Psychology Today melaporkan bahwa bermain imajinatif penting untuk perkembangan normal anak Anda. “Anak-anak harus terlibat dalam bermain imajinatif pada saat usia 24 bulan,” kata Dr Dlugopolski-Gach.

• Berbagi

Berbagi dapat menjadi tugas yang sulit untuk anak-anak, tapi belajar untuk bergiliran adalah milestone besar pada masa kanak-kanak yang sering tidak mendapatkan perhatian yang layak. Sementara anak-anak bisa diajarkan untuk berbagai sedari kecil setidaknya ketika mereka berinisiatif untuk berbagi sendiri sebenarnya adalah sebuah tanda empati, yang tidak sering terjadi sampai sekitar usia 6 tahun. Jadi ketika Anda menyaksikan si kecil bisa mempertimbangkan perasaan orang lain dan berbagi tanpa diminta, berikan pujian padanya.

Perlu diingat bahwa anak-anak mungkin menunjukkan tanda-tanda tumbuh kembang di usia yang berbeda, tetapi 6 peristiwa di atas patut diapresiasi ketika pertama kali terjadi.

Semoga informasi ini berguna. “Share if you think its great information & Like our FB Page”