Makanan Kaya Kalsium
Makanan Kaya Kalsium. Produk Kalsium Dari Produk Non Susu
Konsumen dianjurkan untuk mengkonsumsi lebih banyak makanan kaya kalsium untuk mencegah osteoporosis, yang disebabkan oleh kekurangan kalsium. Sementara susu dikenal secara luas sebagai sumber kalsium, tapi sumber kalsium tidak hanya didapat dari produk susu saja lho. Banyak sumber tanaman lainnya yang juga menghasilkan kalsium. Sayuran hijau, produk kedelai dan beberapa kacang-kacangan dan biji-bijian merupakan sumber kalsium non-susu yang sangat baik untuk dikonsumsi.
Kegunaan
- Kalsium merupakan nutrisi yang penting bagi manusia. Kalsium berguna untuk gigi dan tulang, juga diperlukan untuk menjaga agar tulang dan gigi menjadi kuat. Kalsium juga mendukung fungsi saraf dan otot serta membantu pembekuan darah. Tubuh tidak dapat bertahan hidup tanpa kalsium sehingga ketika kalsium dalam tubuh terlalu rendah, tubuh akan meluluhkan kalsium dari tulang agar dapat berfungsi dengan baik. Pada akhirnya, hal ini membuat tulang menjadi rapuh dan beresiko patah tulang atau osteoporosis.
Kalsium untuk kebutuhan Diet
- Disarankan bahwa anak-anak usia 4 sampai 8 tahun mengkonsumsi 800 mg kalsium setiap hari dan anak-anak usia 9 sampai 18 tahun mengkonsumsi 1.300 mg per hari. Dewasa usia 19 sampai 50 tahun harus mengkonsumsi 1.000 mg kalsium setiap hari dan orang dewasa di atas 51 tahun harus mengkonsumsi 1.200 mg per hari. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang dewasa senior dengan asupan makanan tinggi kalsium lebih sedikit beresiko untuk patah tulang dan osteoporosis.
Kebutuhan kalsium harian juga dapat dipengaruhi oleh konsumsi protein yang berlebihan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa protein yang tinggi, khususnya protein hewani, dapat menyebabkan menipisnya kalsium dalam tubuh. Ketika mengonsumsi protein yang berlebihan, kalsium yang habis dari tulang kemudian diekskresikan dalam urin. Kerugian ini dapat menyebabkan tulang menjadi lebih rapuh dan meningkatkan resiko patah tulang. Penelitian juga menunjukkan bahwa kurangnya aktivitas fisik atau konsumsi yang berlebihan terhadap susu, natrium, kafein atau alkohol juga bisa menguras cadangan kalsium dalam tubuh.
Sayuran hijau
- Bayam, lobak, sawi dan collard hijau adalah sumber kalsium yang sangat baik. Berdasarkan kepadatan gizi, rasio antara jumlah kalsium dalam makanan dibandingkan dengan jumlah kalori. Sayuran hijau ini adalah sumber terbaik untuk kalsium dengan peringkat yang lebih tinggi daripada Bahkan 3/4 cangkir collard hijau mengandung lebih banyak kalsium dari 1 cangkir susu sapi.
Sayuran lainnya yang merupakan sumber besar kalsium termasuk Swiss chard, selada romaine, kubis dan kol. Sayuran, seperti bok choy, seledri, brokoli, labu musim panas, kacang hijau, kubis Brussel, okra, kelp (sayuran laut) dan asparagus juga merupakan sumber tanaman yang baik untuk kalsium.
Produk kemasan
- Banyak makanan yang dikemas, seperti jus jeruk dan sereal, yang diperkaya dengan kalsium. Carilah produk yang mencantumkan bahwa produk tersebut diperkaya oleh kalsium.
Selain itu, sebagian besar susu kedelai, susu beras dan produk susu yang tidak berasal dari hewan lainnya juga diperkaya dengan kalsium, seperti kebanyakan produk kedelai dan pengganti susu. Tahu juga merupakan sumber besar kalsium, mengingat 4 oz tofu mengandung kalsium lebih banyak dari 1 cangkir susu sapi.
Sumber Lainnya
- Biji wijen, biji adas, sirup gula molasses, tortilla jagung,kacang almond, gula merah, kinoa, jeruk dan jus jeruk juga merupakan sumber makanan yang memiliki kalsium sangat baik. Anehnya, banyak bumbu dan rempah-rempah juga mengandung kalsium seperti basil, dill, timi, oregano, kayu manis, rosemary, cengkeh dan bawang putih. Bahkan, basil, dill, timi, oregano, kayu manis, rosemary dan blackstrap molase memiliki kepadatan nutrisi yang lebih baik untuk kalsium daripada semua produk susu.
Sumber: ehow
Semoga informasi ini berguna. “Share if you think its great information & Like our FB Page”