Mengajarkan Anak Rasa Hormat

Menanamkan rasa hormat bagi orang lain adalah bagian penting dari proses pendidikan anak. Ada banyak aspek dan hal-hal yang perlu diajarkan dalam membesarkan anak dan salah satu dari aspek ini adalah mengajarkan anak rasa hormat, bagaimana caranya untuk menghormati orang lain. Seperti mengajarkan untuk bersosialisasi dan juga kemampuan lainnya; anak juga perlu dididik sejak dini untuk menunjukkan rasa hormat nya kepada orang tua, saudara, teman atau pun keluarga lainnya sama pentingnya untuk perkembangan anak nantinya. Perlu diperhatikan juga bahwa anak-anak biasanya sering mencontoh tindakan dari orang-orang yang dijadikannya panduan. Dengan kata lain, Anda sebagai orang tua pun harus memberikan contoh yang baik untuk anak. Berikut beberapa tips yang dapat dicoba untuk mengajarkan rasa hormat, serta sikap saling menghormati orang lain.

• Berperilaku baik di depan anak

Saat Anda mulai mengajarkan rasa hormat pada anak, perlu dipahami juga bahwa sejak anak-anak mulai dapat memahami apa yang mereka lihat dan dengar, orang tua sebaiknya memberikan contoh yang baik. Baik dari segi berperilaku dengan baik maupun saat berbicara dengan orang lain. Anak-anak meniru. Jadi, perhatikan juga perilaku Anda yang ditampilkan di depan anak-anak.

• Beri rasa hormat dan dorongan pada anak

Rasa hormat akan tertanam pada anak, apabila rasa hormat itu dicontohkan padanya. Ketika mengajar anak untuk menghormati orang lain, Anda juga harus memberikan rasa hormat pada anak dan juga memberikan dorongan untuk belajar menunjukkan rasa hormatnya pada orang lain. Ini juga dapat meningkatkan rasa percaya diri si anak. Terkadang anak-anak tidak menunjukkan rasa hormatnya pada orang yang lebih tua, hanya karena ia malu dan cenderung kurang memiliki rasa percaya diri.

• Jangan bertengkar di depan anak

Sambil mengajar anak Anda untuk menghormati orang lain, Anda harus ingat juga bahwa sebagai orang tua Anda harus menunjukkan rasa hormat pada satu sama lain. Jangan bertengkar di depan anak, atau pun pembicaraan yang negatif ataupun saling menghina. Secara otomatis, anak akan berpikir bahwa ia pun bisa melakukan hal yang sama seperti ibu/ayah melakukannya.

• Perhatikan intonasi suara

Kadang-kadang, anak menjawab dengan intonasi nada yang tidak sopan, semena-mena dan dengan tidak hormat. Saatnya Anda sebagai orang tua untuk mengajarkan juga bahwa dari intonasi pun akan memperlihatkan rasa hormat seseorang pada orang lain. Dalam kasus ini, anak juga harus diperhatikan pada saat berbicara dengan orang dewasa lainnya.

• Ajari anak sopan santun

Orang tua harus selalu menghargai anak setiap kali ia berperilaku sopan dan hormat. Ini adalah bagian penting dari pengajaran terhadap anak. Mengajari rasa hormat pada anak sekaligus mengajarkan anak sopan santun pada orang tua dan orang lain. Oleh sebab itu, ketika mereka berhasil melakukannya Anda dapat menghargainya dengan memberikan pujian pada anak.

Mengajarkan rasa hormat pada anak merupakan tanggung jawab dari orang tua. Akan tetapi, anak tidak hanya perlu diajarkan secara lisan karena ini tidak akan menanamkan rasa hormat tersebut. Namun jika Anda mengajarkannya dengan memberikan contoh, maka ini akan memberikan kesan dan pesan yang benar pada anak. Tunjukkan pada mereka bagaimana caranya untuk bersikap, berbicara, mau pun ketika menghormati orang lain karena anak-anak adalah cerminan dari orang tuanya; ia akan meniru cara Anda berperilaku dan bersikap pada orang lain juga. Semoga informasi ini berguna.