Mengatasi Rasa Emosi

Cara Efektif Mengatasi Rasa Emosi dan Amarah

Mengatasi rasa emosi terkadang sangat sulit untuk dilakukan. Terlebih lagi bagi orang yang memiliki masalah untuk mengendalikan amarahnya dan tidak bisa mengatasi orang-orang yang menyebalkan di sekelilingnya. Bahkan ada orang yang bisa marah-marah hanya karena masalah sepele, misalnya ada motor yang menyalip kendaraannya, orang yang menyeberang jalan sembarangan, atau hanya dengan menonton tv mengenai berita-berita yang tidak sesuai dengan prinsipnya. Ya, pasti Anda pernah bertemu dengan orang-orang seperti ini dalam hidup Anda. Mungkin Anda pun pasti pernah marah atau emosi pada orang lain; ketika menghadapi orang-orang yang menyebalkan. Terkadang rasa emosi seperti amarah ini dapat mengakibatkan efek yang tidak baik dan membuat segala keputusan yang Anda buat menjadi tidak objektif terlebih bila keputusan yang Anda ambil bersangkutan dengan orang-orang yang tidak Anda sukai. Jadi bagaimana cara mengatasi rasa emosi dan amarah yang melanda? Berikut cara efektif yang dilansir oleh MindBodyGreen yang mungkin dapat memberikan inspirasi bagi Anda untuk mengatasi emosi dan amarah.Mengatasi Rasa Emosi

  • Tarik nafas dalam

Ketika Anda merasakan emosi dan amarah; cobalah untuk berdiam diri sejenak dan tarik nafas dalam dan panjang. Lakukan latihan pernapasan untuk mengatasi rasa emosi yang Anda rasakan; cara ini merupakan salah satu cara yang terbaik untuk menurunkan rasa stress dan amarah yang Anda rasakan dalam tubuh. Tindakan ini akan mengirimkan pesan ke otak Anda untuk tenang dan rileks. Otak kemudian mengirim pesan ini ke tubuh Anda. Denyut jantung dan tekanan darah turun dan rasa relaksasi akan secara otomatis mengambil alih rasa emosi Anda.

  • Bermeditasi

Tidak ada cara yang lebih baik untuk belajar mengendalikan diri, melatih fokus serta konsentrasi pada diri sendiri selain dengan melakukan latihan meditasi. Banyak manfaat yang bisa didapat dengan meditasi, cara ini juga melatih diri Anda sendiri untuk lebih fokus pada diri sehingga dapat mengontrol diri dengan lebih baik.

  • Belajar untuk bertoleransi

Ingat: Anda tidak tahu apa yang terjadi dalam kehidupan orang lain. Jika Anda bertemu dengan orang yang menyebalkan atau orang yang menjahati Anda, sangat mudah untuk menilai orang lain sebagai pribadi yang jahat. Akan tetapi kita jarang tahu apa yang terjadi dalam hidup seseorang sehingga membuat mereka menjadi pribadi yang seperti itu. Oleh sebab itu, mungkin Anda harus belajar untuk bertoleransi untuk menghadapi orang-orang yang dapat membuat Anda emosi.

  • Jangan menyimpan amarah

Berpegang pada kebencian dan amarah akan membuat Anda lebih sakit lebih daripada orang lain. Bayangkan Anda memegang ke bagian belakang mobil yang bergerak; Anda pasti akan terseret dan terluka. Jadi apakah mobil itu menyakiti Anda? Tidak bukan? Tapi karena terus berpegangan pada mobil tersebut, menjadikan Anda terluka. Pengandaian ini bisa diibaratkan apabila Anda menyimpan amarah; Jadi lebih baik belajarlah untuk melepaskan dan merelakan.

  • Jangan memikirkan persepsi orang

Setiap orang pasti akan memberikan respon apabila dikritik, kritikan yang negatif tentang diri sendiri terkadang sulit untuk diterima dengan lapang dada. Tapi perlu dipahami adalah bagaimana Anda memandang kritikan ini. Kritikan merupakan persepsi orang lain yang menilai tentang diri Anda, jadi ketika kritikan diberikan pada Anda ambil positifnya dan yang dapat membuat Anda menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Tetapi bila kritikan atau persepsi orang ini hanya akan menjatuhkan, lebih baik tidak usah terlalu dipikirkan.

  • Terima orang apa adanya

Ini adalah salah satu yang rumit, tapi setiap kali bertemu dengan orang yang menyebalkan pasti Anda otomatis membangun dinding dan membatasi diri dari orang tersebut. Tapi akan lebih baik lagi apabila Anda bisa menerima orang tersebut apa adanya; karena toh tidak ada orang yang sempurna termasuk Anda sendiri.

Dengan tidak berpikir negatif, Anda pasti akan dapat mengurangi rasa emosi yang dirasakan. Terkadang dari pemikiran saja bisa membuat orang menjadi salah persepsi, dan bahkan dari awal pertemuan saja Anda telah membangun rasa emosi pada orang tersebut. Jadi sebaiknya jangan berasumsi yang bukan-bukan karena ini hanya akan membuat Anda terbebani.

Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda memiliki cara tersendiri untuk mengatasi rasa emosi? Masing-masing orang memiliki caranya sendiri dan Anda bisa berbagi disini. Manatau saran dari Anda bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang. Keep it positive way!

Semoga informasi ini berguna. “Share if you think its great information & Like our FB Page

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.