Mengkonsumsi Probiotik
Alasan Untuk Mengkonsumsi Probiotik
Sayangnya, kebanyakan orang tidak menyadari semua alasan penting untuk mengkonsumsi probiotik. Sementara mengambil probiotik membantu masalah pencernaan dan itu adalah kebiasaan yang sehat, ada lebih banyak alasan yang lain untuk mengonsumsi probiotik setiap hari. Probiotik mengisi perut kita dengan bakteri baik, yang seringkali kurang kita dapatkan. Berikut adalah daftar manfaat dari probiotik.
- Alergi Rhinitis
Ada penelitian yang mendukung konsumsi probiotik untuk pengobatan alergi, yaitu alergi rhinitis yang merupakan peradangan alergi dari jalur hidung. Studi yang dipublikasikan dalam Brazilian Journal of Otorhinolaryngology dan Annals of Allergy and Immunology menemukan perbaikan gejala dan pencegahan rekurensi alergi rhinitis ketika pratisipan mengonsumsi probiotik.
- Sensitif pada makanan
Kadang-kadang, sensitivitas makanan atau intoleransi dapat disebabkan oleh gangguan dari tingkat normal bakteri sehat dalam usus besar. Meskipun hal ini tidak selalu terjadi, penelitian oleh jurnal Molecular Nutrition & Food Research menemukan bahwa alergi makanan dapat diatasi dengan protokol gizi yang tepat, yang meliputi suplementasi bakteri probiotik yang menguntungkan.
- Mendukung kekebalan tubuh
WebMD menampilkan sebuah artikel tentang probiotik dimana Dr Stefano Guandalini dari University of Chicago Medical Center menyatakan bahwa, Dalam masyarakat dengan kebersihan yang sangat baik, kami telah melihat peningkatan tajam dalam penyakit autoimun dan alergi. Memperkenalkan bakteri bersahabat dalam bentuk probiotik dipercaya dapat mendukung sistem kekebalan tubuh dengan cara yang sehat.
Probiotik dapat memenuhi perut Anda dengan bakteri sehat untuk meningkatkan penyerapan vitamin, protein dan mineral, mengembalikan keseimbangan flora usus, mendesak keluar bakteri jahat dan organisme yang menyebabkan penyakit dan menjauhi organisme berbahaya. Semua hal ini dapat berkontribusi untuk meningkatkan energi.
- Mendukung suasana hati
Emeran Mayer, seorang profesor di UCLA, mengatakan, “Sebagian besar dari emosi kita mungkin dipengaruhi oleh saraf di usus kita”. Fakta lain yang menarik tentang usus kita adalah bahwa 95% dari serotonin dalam tubuh kita ditemukan dalam usus. Memiliki usus yang sehat dapat membantu mendukung suasana hati yang lebih seimbang.
- Meningkatkan metabolisme
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Sistem Biologi Molekuler menemukan bahwa probiotik dapat memiliki efek yang nyata pada metabolisme. Studi lain yang dipublikasikan di Science Translational Medicine melakukan dua percobaan selama empat bulan pada tikus dan manusia kembar di mana mereka mengonsumsi yoghurt probiotik dan menganalisis komposisi usus dan pola perilaku sebelum, selama dan setelah makan yoghurt. Mereka menemukan melalui urine bahwa ada perubahan signifikan dalam aktivitas enzim yang terlibat dalam metabolisme tikus.
- Anda mengonsumsi antibiotik
Antibiotik dapat membantu dalam mengobati kondisi tertentu, namun dapat mendatangkan malapetaka pada usus kita. Antibiotik menghapus bakteri jahat, yang memberikan kontribusi tidak hanya pada penyakit tetapi juga mengeluarkan bakteri baik yang membantu menjaga usus kita sehat. Ada juga studi yang menunjukkan bahwa Anda dapat mencegah dan memperbaiki diare terkait antibiotik dengan probiotik.
- Anda mengonsumsi banyak makanan olahan
Kita semua tahu bahwa makanan olahan adalah hal yang buruk. Memiliki pola makan yang tinggi terhadap makanan olahan dan rendah serat dapat membanjiri bakteri menguntungkan dalam usus dan mengurangi fungsi usus. Kurangi jumlah makanan olahan yang Anda makan untuk menjaga usus Anda tetap sehat.
Probiotik dapat membantu dalam banyak cara, tapi pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter sebelum Anda mengonsumsinya. Ada banyak merek dan jenis probiotik jadi dapatkan beberapa petunjuk sebelum Anda membeli sesuatu. Apakah Anda mengonsumsi probiotik?
Sumber: Health Allwomenstalk
Semoga informasi ini berguna. “Share if you think its great information & Like our FB Page”