Wanita Paling Kejam Dalam Sejarah
9 Sosok Wanita Paling Kejam Dalam Sejarah
Para wanita biasanya lebih dikenal dengan kelembutan dan kebaikan. Sosoknya bisa menjadi keibuan dan penuh dengan kasih sayang. Seorang wanita adalah seorang ibu, saudara perempuan, istri, putri dan begitu banyak hal yang berbeda dalam setiap keluarga dan rumah tangga. Dikatakan bahwa seorang wanita memegang kekuatan emosional dan mental yang besar, jauh lebih daripada laki-laki. Itu sebabnya dia mampu mengelola semuanya meskipun mengalami kesulitan. Disamping kelembutan yang dimilikinya; wanita juga bisa menjadi sosok yang tegar dan menjadi tulang punggung keluarga. Ya, emansipasi wanita membuat semua pekerjaan pun sepertinya bisa dikerjakan oleh wanita. Tapi apakah Anda tau bahwa ada wanita paling kejam dalam sejarah? Ya, itu mungkin terdengar aneh. Tapi ini adalah fakta yang menyedihkan bahwa sejarah telah melihat wanita yang sangat kejam kepada orang lain di sekitar mereka.
Wanita ini tidak hanya memiliki kekuasaan tetapi mereka juga menyalahgunakan kekuasaan mereka yang besar untuk membuat diri mereka selamanya terkenal dalam sejarah. Seberapa kejamkah para wanita ini? Berikut 9 wanita paling kejam dalam sejarah dunia yang dilansir oleh Boldsky.
- Ratu Elizabeth I
Ia masuk dalam daftar penguasa wanita yang sangat kejam. Dia punya ribuan umat Katolik yang dibunuh di Inggris dan Irlandia. Dia juga terlibat dalam perdagangan budak dan menyekap Queen Mary of Scots dalam tahanan selama 19 tahun sebelum akhirnya membunuh dirinya.
- Queen Mary I
Ada alasan dia disebut ‘Bloody Mary’. Dia memerintah selama periode singkat tapi Queen Mary bertanggung jawab terhadap penganiayaan terhadap umat Protestan. Dia melakukan hal yang benar-benar tercela seperti membakar lebih dari 300 umat Protestan.
- Elizabeth Bathory
Salah satu pembunuh berantai paling terkenal dalam sejarah, Elizabeth Bathory adalah Countess Hungaria. Diberitakan bahwa ia suka mandi dalam darah gadis-gadis muda. Banyak tindakan penganiayaan dan pembunuhan yang dilakukannya terhadap banyak gadis-gadis muda yang kemudian dibunuh dan dimutilasi.
- Mary Ann Cotton
Mary Ann Cotton dikatakan telah membunuh lebih dari 20 orang akibat keracunan arsenik. Bahkan orang-orang terdekat dan anaknya sendiri diracuni; dua suami, 7 anak-anaknya, ibu, kekasih, teman dan banyak yang lainnya lagi yang mengalami nasib sama yaitu meninggal karena “gangguan usus” yang padahal sebenarnya kematian mereka diduga karena racun arsenik yang ditaburkan di makanan mereka oleh Mary Ann Cotton.
- Delphine Lalaurie
Delphine Lalaurie adalah sosialita dari New Orleans. Ia merantai budak nya, memotong bagian tubuh mereka dan menjahit bagian tersebut ke bagian lain dari tubuh mereka. Dia juga menjahit mulut beberapa orang dan kebanyakan orang yang ditemukan di rumahnya sudah tidak memiliki bagian tangan dan kaki. Beberapa dari mereka dianggap sebagai kelinci percobaan dan mengalami cacat. Sangat kejam ya.
- Belle Gunness
Dia adalah salah satu wanita paling terkenal kejam dan berbahaya di Amerika sebagai pembunuh berantai. Dia membunuh suami dan semua anak-anak nya hanya untuk keserakahan uang. Dikatakan bahwa dia membunuh lebih dari 20 orang dan membunuh orang yang mendekati orang terdekatnya.
- Jiang Qing
Dia adalah istri dari Mao Zedong yang terkenal karena penyiksaan yang terjadi di Cina. Dia adalah kekuatan pendorong di belakang revolusi kebudayaan di Cina. Dikatakan bahwa ia menyiksa dan menewaskan lebih dari 500.000 orang yang terdiri dari para intelektual dan profesional.
- Irma Grese
Dia adalah salah seorang wanita Nazi terkenal. Kono ia menyiksa korbannya di kamp konsentrasi Jerman baik secara fisik dan emosional. Dia terbiasa memakai sepatu bot berat dan membawa cambuk di tangannya. Diperkirakan ia menewaskan lebih dari 30 ribu wanita yahudi saat itu.
- Ilse Koch
Ia adalah istri dari Karl Koch, komandan dari kamp konsentrasi yang paling terkenal di Jerman, Buchenwald. Dengan kekuasaan yang dimilikinya, ia bertindak semena-mena dan sangat kejam. Konon katanya ia mengambil kenang-kenangan dari korbannya seperti kulit yang ditato dari tahanannya yang kemudian dirubah menjadi penutup lampu. Ilse Koch meninggal dengan menggantung dirinya sendiri.
- Jane Toppan
Dia adalah seorang wanita yang benar-benar gila karena ia berprofesi sebagai seorang perawat. Ia menemukan kenikmatan seksual yang intens dengan meracuni orang-orang sakit, membawa mereka ke ambang kematian, berbaring bersama mereka ketika mereka hampir tidak sadar, menghidupkan mereka kembali dan kemudian meracuni mereka lagi sampai mereka mati.